Staf Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia RI Kunjungi MAN Asahan
Kisaran (Humas). Staf Khusus Bidang Isu-Isu Strategis Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia Bane Raja Manalu serta rombongan kunjungi MAN Asahan untuk mensosialisasikan Sekolah Tinggi Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba, Kamis (20/10).
Bertempat dilapangan MAN Asahan, Bane Raja Manalu menyapa sekaligus memperkenalkan diri kepada seluruh peserta didik dan tenaga pendidik MAN Asahan yang hadir mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut.
Dalam sambutannya, Ia mengatakan bahwa menjadi orang sukses itu butuh integritas dan kerja keras serta memiliki sikap critical thinking (berpikir kritis), comunication skill (keterampilan berkomunikasi), creative (kreatif)), collaboration (kolaborasi) dan inovative thinking (pemikiran inovatif).
Kemudian Bane Raja Manalu menjelaskan mengenai Poltekip yang masih asing terdengar diantara peserta didik MAN Asahan. Poltekip merupakan sekolah kedinasan Diploma IV di bidang teknis pemasyarakatan dengan program kuliah selama 4 tahun (setara S-1) dan setelah lulus akan ditempatkan dalam jabatan penelaah status warga binaan pemasyarakatan atau analis pemasyarakatan.
Terakhir Bane Raja Manalu mengingatkan kepada peserta didik dan seluruh warga MAN Asahan supaya menjaga diri dari ancaman narkoba, ia menegaskan bahwa peserta didik MAN Asahan sebagai penerus bangsa tidak boleh menyentuh narkoba.
Acara kemudian ditutup dengan sesi tanya jawab oleh peserta didik MAN Asahan dan Bane Raja Manalu mengenai seputar Poltekip dan pengalaman para Taruna Poltekip yang juga hadir dalam kegiatan ini. (wd)