Berita Utama

Peserta Didik MAN Asahan Ikuti Sosialisasi P4GN-PN Kabupaten Asahan 2025

Kisaran (Humas). 7 perwakilan peserta didik MAN Asahan mengikuti kegiatan Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN-PN) di Kabupaten Asahan Tahun 2025. Sosialisasi tersebut dilaksanakan di Aula Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Asahan, Rabu (12/2/2025) dan dihadiri oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Asahan, Kepala dan Penyuluh BNN Kabupaten Asahan serta Ketua DPC LSM Generasi Anti Narkotika Nasional Kabupaten Asahan.

Adapun ketujuh peserta didik tersebut yakni M. Wahid Masruri, Wahyu Fahrudin Nazmi Manik, Bagus Abdur Rahman, Azyura Fayza Syifa, Alviana Sundari Sitorus, Adinda Almaqhvira dan Danu Wahyu Nugroho.

M. Wahid Masruri dalam keterangannya mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya di kalangan pelajar mengenai bahaya penyalahgunaan narkotika dan untuk meningkatkan kesadaran semua pihak tentang bahaya penyalahgunaan narkotika secara bebas.

“Narasumber tadi mengatakan bahwa menurut survei, pengguna narkoba di Indonesia itu ada tiga yang pertama adalah pekerja dengan persentasi 50%, yang kedua itu diduduki oleh pelajar atau mahasiswa dengan persentase 26% dan ketiga diduduki oleh masyarakat awam dengan persentase 12%”, ungkap M. Wahid Masruri menerangkan.

Penyebaran narkotika saat ini sangat memprihatinkan dengan rata-rata alasan penggunanya karena terpengaruh oleh lingkungan ataupun pergaulan. “Karena itulah kami dan teman-teman yang lain diundang dalam sosialisasi ini diharapkan bisa menjadi kader atau duta gerakan penolakan pada narkotika”, lanjut M. Wahid Masruri.

Menurut M. Wahid Masruri kegiatan sosialisasi seperti ini sangat penting bagi para pelajar, mengingat pelajar-pelajar saat ini masih membutuhkan bimbingan dalam melewati masa keingintahuannya.

“Iya kami sangat antusias, karena kegiatan ini menjadi wadah bagi para pelajar untuk mendapatkan wawasan mengenai bahayanya narkotika pada diri sendiri dan orang lain serta terhindar dari penyalahgunaannya”, ujar M. Wahid Masruri melanjutkan.

“Buat teman-teman semuanya, setelah mengikuti kegiatan sosialisasi ini kami berpesan agar menjauhi narkotika dan jangan pernah mencobanya walaupun hanya sekali saja. Sayangilah diri dan keluarga tercinta”, imbuh M. Wahid Masruri. (wd)