Peserta Didik MAN Asahan Pamerkan Karya Keterampilan TB dan TKJ Pasca PKL
Kisaran (Humas). Kelas Keterampilan Tata Busana (TB) dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Asahan memamerkan hasil karyanya kepada segenap warga madrasah pada kegiatan apel pagi di lapangan MAN Asahan, Selasa (22/7/2025). Karya-karya yang dipamerkan tersebut merupakan hasil pembelajaran selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ke tempat Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) dari tanggal 16 Juni s.d 17 Juli 2025 lalu.
Penampilan pertama dilakukan oleh kelas Tata Busana dengan memamerkan hasil kreasi desain busana yang mereka kerjakan sendiri dari model busana oneset, baju batik dan busana muslim.
Selama melaksanakan PKL, peserta didik kelas Tata Busana yakni Razaki Zidan dan Siti Aulia meraih penghargaan peserta terbaik putera dan puteri dengan penilaian keseharian mengikuti PKL, mulai dari kehadiran, keseriusan dan ketelitian dalam belajar serta sering membantu teman.
Kemudian ada juga penghargaan untuk keselarasan model busana dengan tubuh, keselarasan warna, penilaian kerapian penjahitan dan keindahan model dengan tambahan aksesoris diberikan kepada Febrian (Juara 1), Rayhan (Juara 2) dan Ariq (Juara 3) untuk kategori busana Putera. Sedangkan untuk busana Puteri yakni Cece (Juara 1), Siti aulia (Juara 2) dan Syaifani (Juara 3).
Selanjutnya untuk penampilan dari kelas Teknik Komputer Jaringan, mereka dibagi menjadi 4 (empat) kelompok saat melaksanakan PKL. Keempat kelompok tersebut memiliki misi masing-masing untuk membuat sebuah hasil karya yang bisa bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari.
Dimulai dari kelompok pertama yang membuat Desain Grafis yang diaplikasikan pada sebuah gelas dengan desain gambar menarik. Kemudian ada kelompok kedua yang membuat Rancangan Hotspot Wifi yang dapat digunakan dengan menggunakan kode token.
Selanjutnya ada kelompok ketiga yang membuat Tong Sampah Pintar dan Traffic Line. Disini kelompok ketiga mendemonstrasikan cara kerja Tong Sampah Pintar dengan menggunakan sensor jarak 10 cm untuk membuat tutup tong sampahnya. Kemudian dilanjutkan dengan simulasi cara kerja Traffic Line atau lampu lalu lintas yang sering kita lihat dipersimpangan jalan-jalan kota.
Yang terakhir dari kelompok keempat membuat sebuah Robot Line Following. Robot tersebut dirancang khusus untuk berjalan mengikuti garis hitam pada latar belakang putih atau sebaliknya dengan menggunakan sensor yang mendeteksi garis.
Setelah menyaksiskan seluruh rangkaian pameran hasil karya kelas keterampilan, Elda Ayumi mengaku sangat bangga atas apa yang telah diraih peserta didiknya. “Atas hasil karya yang telah kalian tampilkan, ini adalah bukti bahwa peserta didik MAN Asahan memiliki potensi besar. Teruslah belajar, berkarya dan berinovasi kedepannya,” ungkapnya.
“Saya sangat bangga melihat semangat belajar dan dedikasi kalian, semoga dari hasil karya kalian ini bisa menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan dan memotivasi peserta didik lainnya untuk berkarya dan berprestasi,” pungkas Elda Ayumi. (wd)
